Hari ini sudah dinantikan, hari yang selama ini ku tunggu. Ku harapkan kebahagiaan yang takkan ku lupakan seumur hidupku
itu harapku bahkan mungkin semua manusia, aku adalah insan yang selama ini mencari permata hati yang lepas dari cincin yang di berikan TUhan.
Berapa lama ku tunggu namun tak muncul juga,aku bingung dan berharap semua baik-baik saja." Ada apa ini" dalam pikirku
kenapa lama sekali, sedang apa dan di mana dia?
Para tamu sudah resah mananti mulainya acara suci ini, aku pun mencoba mencari cara agar mengalihkan perhatian para tamu. Setelah selesai menghibur akupun mencoba menghubunginya atau keluarganya, kenapa semua tidak menjawab. Hatiku sungguh kesal,cemas,dan takut bercampur aduk.
Mas arya kemana ? kok gak muncul juga ucapku pada ibuku. lalu selang beberapa menit ponselku berbunyi, kring............kring............aku sentak langsung menyambar ponselku dan berharam mas arya menghubungiku
seorang gadis kecil terisak menangis........... dalam fikirku ada apa ini ?
tersadar aku mengingat suara adik kecil ini tak lain adiknya mas arya
miko, kenapa menangis? tanyaku pada adik bungsu mas arya yang berumur 8 tahun.......
kakak .............. kak arya berdarah...........
apa ? sentak aku kaget dan bertanya dia mana dia berada?
kakak arya di rumah sakit dokter sutomo kak
dalam hitungan detik kuraih kunci mobil yang bertengger di gantungan tempat biasa. Dalam keadaan panik dan dalam keadaan cemas aku langsung melaju kencang menuju rumah sakit.
Saat di jalan aku melihat sebuah mobil penganten yang bagian depannya hancur berat. dan nomornya sama dengan nomor mobil mas arya
lalu tanpa pikir panjang aku langsung menuju rumah sakit tanpa berfikir lagi. Dan sesampai di rumah sakit, ku lihat adik kecil yang tak lain adalah miko sedang menunggu di UGD
selang beberapa menit beberapa jenasah di bawa ke ruang mayat.
sungguh tragis , di hari pernikahanku aku harus mengalami dan menyaksikan keluarga dari mempelaiku pergi dalam sekejab
Siang malam aku berdoa , berharap mas arya bisa bertahan hidup.
Miko adik kecilku ku bawa pulang ke rumah , sngguh tragis . adik kecilku menyaksikan seluruh anggota keluarganya meninggalkannya secara bersamaan.
Dan mas arya pun sadar dari tidur panjangnya dan bertanya dimana dia?
lalu dia mencari adik kecilnya
namun anehnya dia seolah tak mengenalku ?
ada apa ini ?
aku bertanya ke pada dokter tentang hal yang terjadi
hatiku mengis saat orang yang ku sayangi tak mengenaliku
dan ternyata mas arya kehilangan sebagian dari ingatannya
kenapa bisa?
aku sungguh tak menerima semua ini
perlahan ku tenagkan hatiku, aku mencoba untuk bersabar dan membuat mas arya ingat tentangku. atau membuat mas arya mencinatiku seperti dulu.
ku temani dia hari lepas hari, jam lepas jam, menit lepas menit , dan detik lepas detik
namun semua seolah sia-sia
aku tak snggup menahan tangisku
sesosok tangan memegang bahuku, aku berharap itu mas arya. saat ku berbalik , ternyata itu adalah miko
kakak kenapa? tanya miko polos
gak kok dek cuman kangen aja
kakak tabah ya, kak arya pasti ingat kakak
dalam hatiku aku sangat berharap itu
dan arya mendekati aku dan miko
dia bertanya seolah takut aku orang jahat
sungguh tragis orang yang mencintaiku malah balik menakutiku
hati ini ingin berteriak namun tak mampu berucap
berbulan -bulan dia tak mengenaliku dan aku lelah menjalani semua
namun satu sosok yang selalu menyemangatiku, Miko. Miko adalah adik yang menyayangiku
setelah hampir setahun, mulai ada perubahan sikap mas arya
dia mulai perlahan kembali seperti kebiasaannya dulu
dan akhirnya aku punya harapan untuk mendapatkan cintanya
setiap hari aku berusaha menjalin hubungan baik dengannya dan mulai mengucapkan kata-kata yang sering dia ucapkan dulu
hari yang ku nanti telah tiba, di mana saat pertama aku menerima cinta mas arya
hari ini tanggal 14 february
hari yang di kenal kaum muda dengan sebutan hari valentine
ku buat taman di balik rumah seindah mungkin
setelah malam tiba aku meminta miko untuk tidur lebih cepat dari biasanya
dan malam pukul 21.00 ku ajak mas arya ke taman belakang
dan ku lihat wajah tampan yang tersenyum saat melihat semua usahaku
wow , ada acara apa ini ?
tanya calon suamiku ini
perlahan ku ingatkan dia dengahal-hal indah dulu
dan akhirnya dia sedikit demi sedikit memulihkan ingatannya
dia mengeluh kepalanya pusing
aku panik dan membawanya ke rumah sakit
dan dokter tersenyum merekah
selamat ibu dian, pak arya sudah hampir 100% kembali ingatannya
sentak aku bahagia
lalu aku menuju lorong rumah sakit dan menuju kamar mas arya
dan dia nampak sedih
aku bertanya
kenapa mas?
dia hanya diam saja
ku peluk perlahan dan memegang kepalanya
dia berkata, aku rindu keluargaku
namun aku mencoba menghiburnya
dan tahun berganti tepat di bulang february kami putuskan untuk kembali menikah di hari yang penuh dengan keajaiban cinta itu
selamat hari valentine ucapku pada suami tercintaku ini
dan setiap hari valentine kami berdua selalu merayakan sama seperti pertama bertemu
TAmat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar